cinta-peduli-sehati-kepada-allah-animasi

  PENGASIHAN JIWA
  BEKAL DARI NINIK RUBIYAH SUKU SULIYAH BUNIAN




Bismillah....tidak satupun  makrifat hukum agama dan syariat hukum pidana menuliskan bahwa melawan kemungkaran dengan kemungkaran,melawan kemungkaran itu wajib di lawan dengan kebaikan sebab haram hukumnya dalam "nahi mungkar dengan menjadikan kemungkaran kemungkaran baru"jika paham di atas yang kita anut maka secara global kemungkaran kemungkaran baru akan bermunculan sebab akibat dari niat baik nahi mungkarnya...dan para wali,tuan guru ataupun para alim ulama dapat kita ambil contoh syariat dalam menyebarkan agama rahmatan lil alamin ini di muka bumi indonesia dan asia ini sedahulunya,para wali tersebut adalah facta nyata bahwa islam dan segala rahmatnya dapat masuk dengan mudah di peluk dalam dekapan jiwa manusia manusia asia yang awalnya bersipat bar bar (suka berperang,senang adu kesaktian dan selalu merasa yang terkuat) dengan mudahnya,andaikan islam itu masuk pada awalnya dengan cara cara kekerasan,menyampaikan yang sesat dengan cara yang kasar dan sesat juga maka saya jamin agama rahmatan lil alamin ini pasti sangat sedikit di peluk oleh manusia manusia dahulunya,buktinya islam saat ini adalah agama yang terbanyak di peluk oleh umat manusia di asia ini paham makrifat agama dan syariat pidana ini wajib di anut dan di resapi oleh para pengamal ilmu pengasihan jiwa yang akan saya ijazahkan sebentar lagi.

Cara bermakrifat dalam nahi mungkar dengan kebaikan ini lah yang di risaukan oleh guru saya ninik rubiah belakangan ini yang sudah sangat jarang di miliki oleh para pendekar pendekar muda kebathinan di indonesia ini khususnya,jarangnya para pengamal ilmu ilmu pengasiahan dengan pemahaman tersebut lambat atau cepat akan mengakibatkan area indonesia ini hanya akan menjadi gelangang kemungkaran kemungkaran baru dengan dalil melawan kemungkaran lama,tentu saja rusuh dan ladang adu domba di bumi nusantara ini akan menyinggung dan membuat tidak nyaman para leluhur leluhur ghaib bumi nusantara,mereka akan sangat engan dan malas menurunkan dan mewariskan ilmu ilmu ghaib andalan kepada penerusnya dan endingnya ilmu ilmu ghaib ampuh yang tersedia secara  leluasa dalam tebaran atmosfer bumi nusantara ini perlahan lahan akan sirna bak batu jatuh ke laut,tidak ada lagi yang haq menguasainya,yang di dapat oleh pendekar pendekar jaman kini hanya ilmu ilmu tipuan dan sulap kata kata dari penjual ikan asin di pasar pasar saja,hanya dalam masa 10 tahun saja generasi penerus akan kehilangan intelegensi spiritual dalam jiwa mereka dan tentu saja hasil yang paling tepat dari generasi generasi seperti ini adalah tumbangnya daya kuat dari sebuah negara hingga menjadi sebuah negara boneka dari negara lain yang memang hingga kini masih takut menjajah hanya di sebabkan intelegensi spiritual generasi nusantara ini,selain dari itu tidak ada satupun lagi yang mereka takuti dan segani.

Pengasihan jiwa adalah satu kalimat malaikat nungkar dan nangkir yang akan datang beberapa saat setelah mayat di tinggal pergi oleh para penziarah kubur yang mengantarkan jenazah,kedua malaikat ini menurut sang guru selalu menyebut nyebut kalimat ini sebelum mereka bertanya "man robbuka..?" kepada mayat yang baru di kebumikan,kalimat ini sengaja di sebut sebut oleh kedua malaikat tersebut sebagai peredam emosi mereka akan mayat yang akan mereka urus dalam sidang kubur tersebut sekaligus kalimat ini sebagai pengasihan jiwa mereka agar wajah dan bentuk kehadiran mereka nantinya tidak membuat ruh dari si mayat yang sholeh atau pun ingkar ketakutan,paling tidak mereka sudah bersikap manis kepada siapa saja tamu yang datang ke rumah mereka..hehehee...setelah jelas duduk berdirinya tauhid dan jariyah amal si mayat baru mereka akan menentukan sikap menakutkan atau menyenangkan secara permanent (rupanya bukan jawaban ujian sekolah saja yang sudah bocor,jawaban dan kalimat malaikat nungkar nangkir pun rupanya pun sudah bocor dan menyebar kemana mana..hahahaa).
 
Guru saya ninik rubiah mendapatkan bunyi kalimat ini tentu sudah di kehendaki ALLAH,tiga hari setelah beliau memeluk agama islam meninggalkan agama lama nya dengan bersyahadat,beliau wafat alias meninggal dunia lazimnya manusia biasa meninggal dunia,tuhan zeru sekalian alam rupanya memiliki scenario lain kepada ruh dan batang tubuh beliau yaitu secara zahir sang ninik hidup kembali ke dunia fana ini (mungkin mati suri dalam ilmu kedokteran),sejak di beri hidup kembali oleh ALLAH beliau menjadi seorang wanita manusia biasa yang sangat aneh,kehidupannya lebih suka menyendiri,lebih zuhud dan dapat mengetahui berbagai sipat sipat ghaib,mungkin karena sudah pernah melihat alam kubur dan rasa mati menyebabkan beliau zuhud se zuhud zuhudnya,banyak hal hal hikmah yang dapat beliau lihat sehingga beliau memutuskan untuk hidup dan masuk pada komunitas alam kampung bunian,sejak itulah ninik RUBIAH di sebut sebut oleh anak cucunya dengan nama ninik suku suliyah orang bunian.

Banyak sudah orang orang penyebar akidah islam dan para pendekar pendekar kebathinan yang melawan nabi mungkar bil ma'ruf yang menggunakan pengasihan jiwa warisan beliau ini dan sudah ribuan kali juga terbukti kalimat pengasihan jiwa ini mampu melawan kemungkaran dengan senyuman dan kasihnya jiwa membuahkan kebaikan bagi umat dan masyarakat,sejak jaman penjajahan hingga kini masih ada orang yang mampu sempurna memilikinya walaupun jujur pada jaman kini hanya sedikit sekali tapi masih untunglah dari pada tidak ada sama sekali..hehehe.

Berikut kalimatnya
"ALLAH HUMMA SALAMUN ALA TOHA,SALAMUN ALA FATIHA SALAMUN ALA NUR HAWA"

Kalimat nur hawa tercantum dalam kalimat pengasihan jiwa tersebut karena secara hakikat semula jadi semua bentuk pengasihan,semua bentuk pesona,semua bentuk yang sedap dan nyaman di pandang pasti berasal dari nur yang maujudkan siti hawa,nur siti hawa itulah segala nur asal yang membuat hidup di muka bumi ini di penuhi kenikmatan dan pesona pandangan,..nur awal yang membentuk tubuh nabi adam adalah nur muhammad dan nur yang membentuk keindahan dan kenikmatan dalam bentuk zahir yaitu siti hawa adalah nur lain (nama makrifat nur semula jadi siti hawa tersebut itulah ibu dari segala ibu kharomah pengasihan,nanti dalam kalimat pengasihan jiwa tersebut nama semula jadi ibu nur segala nur yang berbentuk pengasihan,pesona,kenikmatan dan keindahan tersebut di ucapkan,saya sengaja tidak tulis di postingan ini karena saya akan sortir umur beserta niat dari peminat amaliyah ini saat email ke saya memintanya,jika niatnya menggunakan ilmu ini untuk nahi mungkar bil mungkar maka saya persilahkan cari ilmu lain saja yanh sesuai dengan karakternya yang senang melawan kejahatan dengan kejahatan,saya hanya membutuhkan satu atau tiga orang saja yang terlihat jelas bahwa dia berniat "nahi mungkar bil ma'ruf"(melawan kemungkaran dengan kebaikan) tiga orang saja pun sudah cukup untuk menyebarkan kebaikan dan menghancurkan kemungkaran secara baik di tiga provinsi di nusantara ini,tiga beranak enam,enam beranak 9 sudah lebih dari cukup tu.....insyaALLAH tak kan terkejar oleh khasiat ilmu pengasihan apapun daya pesona pengasihan jiwa ini.



rajaryzalkelayang@gmail.com                                                   by Raja Ryzal Kelayang.SH.MH